Home AGENDA Catatan Kuratorial: Andi Sopiandi dan Seni Lukis Jiwa-Jiwa Spiritual

Catatan Kuratorial: Andi Sopiandi dan Seni Lukis Jiwa-Jiwa Spiritual

0

Loading

Pameran Lukisan Andi Sopiandi “Dan aku, telah menemukanNYA”. Kurator Aendra Medita, acara berlangsung pada 2-16 Juli 2022 pukul 09.00 -18.00 WIB,  Tempat Andy Studiolukis, Jl. Cigadung Raya Barat Gg. Cipaheut Kidul II No. 34 RT 02 – RW 03 Dago Bandung.

SENI.CO.ID — BANYAK tokoh seniman lukis yang bermunculan di Bandung dan di Indonesia. Akan tetapi, banyak yang tidak mengetahui perjalanan hidup seniman itu. Di Bandung semua akan tahu nama seniman yang satu ini.

Adalah Andi Sopiandi yang dikenal yang mencurahkan perhatian hidupnya terhadap dunia seni rupa, Ia mengajar seni lukis untuk murid-muridnya yang sudah puluhan bahkan ratusan anak didiknya. Andi banyak menghasilkan karya seni lukis murni mulai abstrak, naturalis sampai karya lukis kaligrafi islami.

Karyanya Andi banyak dikoleksi oleh berbagai lapisan masyarakat baik dalam maupun luar negeri. Kolektor Andi dari kalangan birokrat, pengusaha, maupun orang-orang yang pencinta seni pemula. Jika melihat rentang perjalanan hidup Andi sebagai seniman dan perkembangan melukisnya sejak usia 6 tahun dimana belajar menggambar secara otodidak adalah satu kekuatan yang luar biasa.

Ia pada tahun 1989 sempat bekerja di salah satu perusahaan asing bagian Engraver. Engraver adalah pengukir gambar yang memang diperlukan dalam proses pembuatan uang kertas. Andi masuk sebagai Engraver dimana kerja dalam proses pengamanan paling tinggi dalam pembuatan uang kertas. Sikap ini bagi Andi memang memiliki kekuatan detail dalam ke karyaannya.

Pada 1990 ia menjadi desainer di Pusat Pendidikan Komputer Widyaloka Bandung. Andi juga menimba ilmu fotografi yang akhirnya menjadi bagian kekuatannya sebagai pelukis dan menggunakan pendekatan fotografi dengan pendekatan yang memahami, mendalami kehidupan nyata. Lingkungan, sosial, aktivitas, dan peran andi dalam seni rupa memang sudah tak diragukan.

Secara teori melukis Andi sudah selesai di puncak kefasihan dan metode historical melukis telah yang kuasai. Andi Sopiandi merupakan salah satu seniman lukis muda yang produktif aktif. Ia juga kerap berpameran di tanah air dan sejumlah negara di dunia. Andi adalah seorang seniman sekaligus guru gambar sejumlah sanggar lukis.

Konsistensi Andi dalam dunia seni telah mengantarkan dia ke tingkat yang lebih hakiki. Hal-hal yang bagi dia menekuni seni lukis dalam aliran apapun mampu ia kuasai. Karya kaligrafi yang sublim masuk tahap faktor usia matang, yang lebih menemukanNya yaitu Allah Yang Maha Kuasa. Karya lainya juga terinspirasi pada waktu berkunjung ke Jepang (Luar negeri) dan kota-kota di Indonesia Andi merespon kekaryaan yang bukan sekadar ikut tren semata yang sedang berkembang di masyarakat, tapi ia berjalan dalam ranah religi hakiki di jalanNya.

Karyanya abstrak religius bermakna mengandung arti dan nilai-nilai di dalamnya. Nilai keindahan, nilai pendidikan, dan nilai dakwah Andi sangat padu padan. Andi memang bukan saja mahir melukis alam, namun kekuatannya dari karyanya bisa membius yang melihatnya seakan ada di alam yang sebenarnya jika melihat karya-karyanya.

Sebagai pelukis Andi Sopiandi sangat kuat menangkap sebuah makna besar dari alam dan jiwa-jiwa pun demikian dengan karya spiritualnya. Saat saya bertemu Andi Sopiandi di studionya di kawasan Dago unik tempatnya. Studio berukuran 170 M persegi itu menghadap hamparan luas lapangan Golf Dago Heritage. Jika kita ada disana  bisa pandang luas padang rumput golf setiap waktu. Sesekali para golfer terlihat bermain.

“Saya merasa pas di karya Abstrak, naturali, Religius dan saya fokus warna ini sebagai jalan hidup,” ujar Andi. Secara Perjalanan Andi sudah berpameran lukisan sejak tahun 1987 dan sampai kini sisanya dalam pameran lainnya ia lakukan pameran bersama. Pameran tunggal dilakukan tahun 1987, 1992 2001, dan 2006, kini saya siapakn pameran tunggal yang saya persembahkan di studio saya.

KARYANYA MEMANG MEMBERI WARNA LAIN MESKI BELAJAR MELUKIS SECARA OTODIDAK TAPI KUATNYA BAKAT YANG DIMILIKINYA MEMBANGUN WARNA BARU DUNIA SENI RUPA. BEBERAPA MAHASISWA DI KAMPUS DI BANDUNG TELAH BANYAK YANG MELAKUKAN PENELITIAN KARYA ANDI BAIK UNTUK KAJIAN SENI MAUPUN UNTUK STUDI TESIS MASTER, KARYA ANDI DIJADIKAN PENELITIAN BUKAN SEKADAR lukisannya, NAMUN DIA YANG JUGA MENGAJAR DI SEJUMLAH SANGGAR LUKIS DI BANDUNG MEMILIKI CIRI KUAT DAN INI MENANDAKAN KARYA ANDI TIDAK BISA DIANGGAP SEPELE, NAMUN LAIK DIPERHITUNGKAN DI DUNIA SENI RUPA SAAT INI CENDERUNG MELUPAKAN SENIMAN YANG KONSISTEN.

Andi juga memiliki hal menarik sejak 2016 sampai saat ini mengajar melukis di Lapas Wanita Sukamiskin Bandung. “Hampir sebagian yang di lapas Sukamiskin saya mengajar dan melatih melukis, saya hanya memberikan bimbingan lewat seni lukis dan ini semacam terapi bagi mereka,” tuturnya.

Andi saat ini konsentrasi penuh dalam pameran tunggalnya untuk memberikan apresiasi dan juga menawarkan ke publik bahwa Andi Sopiandi “Telah menemukanNYA”.

Dan kita Akhirnya terlihat bahwa karya kuat Andi memberi imajinasi ajakan dan kita hadir di karya lukisannya yang memberikan multitafsir dalam rekaman secara spiritual yang hakiki.

AENDRA MEDITA,                                                                                                Kurator Pameran dan Pemimpin Redaksi SENI.CO.ID

 

Sponsor

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here