Fakultas SeniRupa dan Desain ISBI Bandung Sukses gelar “Revealing Aesthetic Dimension of Art and Design”
SENI.CO.ID —– Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Seni Budaya Indonesia (FSRD-ISBI) Bandung, telah sukses mengelar sebuah seminar bertajuk “Revealing Aesthetic Dimension of Art and Design” di Bandung Creative Hub.
Acara ini menghadirkan tiga pembicara ahli di bidang seni rupa dan desain yang membagikan wawasan mendalam mereka kepada para peserta.
Ada tiga pemberi materi seni rupa yaitu Heru Hikayat – kurator Seni Rupa, Ervan Raditia – CEO Ideacultura, seorang CEO sebuah bisnis digital dan Irma Joedawinata – fashion Designer. Para pembicara ini memberikan perspektif yang beragam tentang dimensi estetika dalam seni dan desain, serta pentingnya kolaborasi antara berbagai disiplin ilmu untuk menghasilkan karya yang bermakna dan relevan di era kontemporer.
Acara ini dibuka dengan sambutan dari Dekan Fakultas Seni Rupa dan Desain ISBI Bandung, Dr. Husen Hendriyana, S.Sn., M.Ds yang menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai ajang pertukaran ilmu dan ide antara para akademisi, profesional, dan mahasiswa.
Seminar ini dihadiri oleh ratusan peserta yang terdiri dari mahasiswa, dosen, praktisi seni, serta masyarakat umum yang memiliki ketertarikan pada seni rupa dan desain.
Heru Hikayat dalam pemaparannya menyoroti pentingnyamemahami konteks budaya dalam menciptakan karya seni yang relevan dan komunikatif. Ervan Raditia membahas strategi-strategi kreatif dalam mengembangkan industri seni dan desain dengan pendekatan budaya, sementara Irma Joedawinata mengajak para peserta untuk mengeksplorasi keterhubungan antara seni rupa dan fashion dalam menciptakan tren baru di dunia mode.
Seminar dan pameran poster ilmiah ini mendapat respons yang sangat positif dari para peserta yang antusias berpartisipasi dalam sesi diskusi dan tanya jawab. Banyak peserta yang merasa terinspirasi dan mendapatkan wawasan baru tentang bagaimana estetika dalam seni dan desain dapat diolah untuk menciptakan karya yang tidak hanya indah, tetapi juga bermakna dan relevan dengan perkembangan zaman.
Dalam rangkaian Visual Art Festival ini diharapkan akan terus berlanjut. Tahun ini merupakan penyelenggaraan kedua yang diadakan oleh Fakultas Seni Rupa dan Desain ISBI Bandung, sebagai bentuk andil terhadap pengembangan seni dan budaya di Indonesia. (AND/SN)
