SENI.CO.ID – Sejak 1994, Gelar Jepang Universitas Indonesia (GJUI) merupakan sebuah festival budaya Jepang yang selalu sarat akan pengunjung dan telah diadakan sebanyak 21 kali.
Pada kesempatan ini, GJUI bekerjasama dengan The Japan Foundation, Jakarta kembali akan menggelar GJUI 22 dimana akan menampilkan para artis Jepang yang diundang langsung ke Indonesia yaitu ; Festive, Loverin Tamburin dan Shing02
Siaa mereka?
Festive
Sesuai dengan namanya, FES☆TIVE dibuat dengan konsep “Festival”. Idol yang beranggotakan 8 personil ini telah merilis single major nya yang berjudul ‘Omatsuri Hero’ pada 18 Mei 2015 lalu. Pada November 2015, FES☆TIVE merilis single keduanya yang berjudul ‘Kinngyo no Kinnchan’.
LOVERIN TAMBURIN
Adalah unit musik yang didirikan pada 1997 di Hiroshima dan terdiri dari Aya (vokal) dan AKIHIRO (piano). LOVERIN TAMBURIN memulai debutnya pada Mei 2006 di bawah naungan GENEON ENTERTAINMENT (NBC Universal Entertainment Japan LLC) dan dirilis “Aishitageru”, lagu opening dari anime “Makaisenki-Disgaea” 10 Mei 2006, diikuti oleh “mo•o!”, lagu ending dari anime “Nanatsuiro Drops” yang dirilis pada 1 Agustus 2007.
Shing02
Tidak hanya grup idola wanita dan band anisong, rapper Jepang yang telah lama menetap di Amerika dan pernah berduet dengan almarhum Nujabes, Shing02 atau Shingo Annen juga akan hadir. Shing02 memulai karirnya dengan muncul secara indepeden di San Fransisco Bay area scene di awal tahun 90an. Selama karir independennya yang dimulai pada tahun 1995, ia telah berkolaborasi dengan berbagai macam DJ dan musisi. Salah satu karya musiknya yang berjudul “Battlecry”, hasil kolaborasinya dengan Alm. Nujabes juga menjadi lagu pembuka Anime klasik Samurai Champloo. | AEME/rls